Ternyata bukan cuma hidup orang dewasa aja ya... yang penuh dengan pilihan dan kemungkinan-kemungkinan. Hidup anak kecil, seperti Aric pun demikian...
Kenapa Bunda bilang begitu...
Barusan... Aric gak mau makan siomay disuapin ama Bunda, Aric memilih untuk makan disuapin Cici
Akia dengan 'kesabaran' yang ia punya berusaha membujuk adeknya makan, mulai dengan cara
"Ayo Dek... aaa...."
"Lightning McQueen masuk garasi..."
"Ayo Dek... aaaaaaaaaaaa"
Akia dan Aric lebih memilih main bareng sama Yanda, lebih asyik mungkin... Ato kalo sama Yanda bisa main sampe brutal abis...
tapi... giliran harus tidur, semuanya milih di samping Bunda. Kadang gak ada yang mau ngalah sampe kita tidur bertiga di ranjang ukuran single.
Ini baru pilihan-pilihan kecil. Nanti besar gimana?
Milih sekolah
Milih keluar dari rumah
Milih pekerjaan
Milih pacar
...kejauhan gak sih Bunda mikirnya...
iALLAH tugas Bunda/yanda sebagai orang tua mengarahkan, meluruskan
hmm... lika-liku jadi orangtua
Monday, October 13, 2008
Dan Aric memilih...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
5 comments:
haha...mengamatin dan mendampingi anak kreatif mang kadang menakjubkan dan banyak tak terduganya ya Buna...
Smoga Bunda dan Yanda menikmati bakti sholih sholikhahnya putra putri Bunda dewasa nanti...
"iALLAH tugas Bunda/yanda sebagai orang tua mengarahkan, meluruskan , dan menekankan semua keputusan yang telah diambil harus dipertanggungjawabkan sendiri. Mau susah, mau senang... karena keputusan udah diambil sendiri, jadi gak boleh ngeluh, jadi... nikmati aja..."
setuju bgt bgt!
hidup emang selalu dihadapkan dgn pilihan2 ya... sependapat bun. Sy jg suka membebaskan anak2 menentukan pilihan yg penting mereka mau belajar bertanggung jawab
bunda.. boleh kasih pe er gak?
http;//umybilqis.wordpress.com/2008/10/17/thr/
Anak2 juga manusia mb.. stlh mrk bs berlogika pasti udah banyak maunya.. Yang penting ortu mengarahkan (sok bijak ya.., hehehe..). salam kenal ya mb.. mampir2 yaa..
Post a Comment